BELAJAR DARI TELADAN DAN FIRMAN
Kenangan akan masa kecil kerap kali mewarnai
langkah-langkah kita di kemudian hari. Sungguh menyenangkan jika saat-saat itu
mengingatkan kita pada kehangatan kasih sayang keluarga yang membaca Alkitab
bersama-sama, belajar bersama-sama dari pesan bijaksana yang diwariskan dari
masa ke masa. Dalam nasihat berikut yang ditujukan oleh Rasul Paulus kepada
Timotius terlihat betapa pentingnya proses belajar ini sejak dini.
10 Tetapi engkau
sudah mengikuti ajaran-ajaran saya, kelakuan saya, dan tujuan hidup saya. Engkau sudah melihat sendiri bagaimana
saya sungguh-sungguh percaya kepada Yesus Kristus dan mengasihi sesama manusia.
Engkau juga tahu kesabaran dan ketabahan saya. 11 Engkau sudah
melihat saya dianiaya dan saya menderita. Engkau tahu semua yang terjadi
terhadap saya di Antiokhia, di Ikonium, dan di Listra; dan engkau tahu semua
yang saya derita! Tetapi Tihan menyelamatkan saya dari semuanya itu. 12
Memang semua orang yang mau hidup beribadat dan hidup bersatu dengan Kristus
Yesus akan dianiaya, 13 sedangkan orang-orang yang jahat dan
orang-orang penipu akan semakin jahat. Mereka menipu orang lain padahal mereka
sendiri pun tertipu juga. 14 Tetapi mengenai engkau, Timotius,
hendaklah engkau tetap berpegang pada ajaran-ajaran yang benar yang sudah
diajarkan kepadamu dan yang engkau percayai sepenuh nya sebab engkau tahu siapa
guru-gurumu, 15 Engkau harus ingat bahwa sejak kecil engkau sudah
mengenal Alkitab. Alkitab itu dapat memberikan kepadamu pengertian untuk
mendapat keselamatan melalui iman kepada Kristus Yesus. 16 Semua
yang tertulis dalam Alkitab, diilhami oleh Allah dan berguna untuk mengajarkan
yang benar, untuk menegur dan membetulkan yang salah, dan untuk mengajar
manusia supaya hidup menurut kemauan Allah. 17 Dengan Alkitab itu
orang yang melayani Allah dapat dilengkapi dengan sempurna untuk segala macam
pekerjaan yang baik.
( 2 Timotius 3:10-17, BIMK)
Renungan:
1.
Apa
yang dikatakan nats di atas mengenai teladan yang diberikan Paulus kepada
Timotius?
2.
Petunjuk
apa yang dapat kita peroleh mengenai pentingnya peranan keluarga atau orangtua
dalam mendidik anak untuk mengenal firman Tuhan?
3.
Menurut
Anda, bagaimana sebaiknya proses belajar firman Tuhan dimulai dan dikembangkan
di tengah-tengah keluarga?
Source:
Alkitab dan Umat Allah,LBI,Jakarta 2003
No comments:
Post a Comment